KIAT MENGATASI GANGGUAN KOLESTEROL
Bisa dibayangkan, bagaimana rasanya mengkonsumsi makanan tanpa ada kandungan lemaknya. Tentu kurang enak bukan? Karenanya tak mengherankan jika unsur lemak hampir selalu ada dalam makanan kita sehari-hari. Lemaklah sebenarnya yang membuat rasa makanan menjadi enak.
Tapi bukan itu saja fungsi lemak. Lemak juga sangat dibutuhkan dalam proses pembuatan hormon dan dalam pemeliharaan jaringan syaraf. Jadi kalau tidak berlebihan, lemak sangat bermanfaat bagi tubuh kita.
Lemak terdiri dari tiga elemen yaitu :
1. Kolesterol
2. Trigliserida
3. Fosfolipid
Masing-masing elemen lemak memiliki fungsi berbeda.
Nah, yang kerap menjadi momok bagi sebagiam orang adalah kolesterol. Kolesterol dikelompokkan menjadi 3 yaitu :
- Kolesterol Total
- Kolesterol Densitas Rendah (Low Density Lipoprotein/LDL)
- Kolesterol Densitas Tinggi (High Density lipoprotein/HDL)
Dan jika suatu kali kita diketahui mengalami gangguan klesterol, segeralah bertindak untuk mengatasinya. Sebab jika dibiarkan, sama artinya dengan mengundang petaka. Kelebihan kolesterol dalam darah bisa menyebabkan peyakit jantung koroner. Selain itu, gangguan kolesterol juga bisa menyebabkan pengerasan pada pembuluh darah arteri atau sering disebut arteriosklerosis. Penderita gangguan kolesterol umumnya juga merasa kesehatannya menjadi tidak prima. Merasa cepat lelah, lemas dan letih adalah beberapa gejalanya.
Tak selalu pada orang gemuk
Mungkin kita mengira bahwa gangguan kolesterol selalu terjadi pada orang yang bertubuh gemuk. Padahal tidak demikian. Tidak sedikit, orang berperawakan kurus yang mengalami gangguan ini, karena kandungan kolesterol dalam darah tidak ada hubungannya dengan faktor kegemukan.
Faktor keturunan bisa membuat orang kurus mengalami gangguan kolesterol. Pada orang-orang seperti ini, kemampuan untuk memecah kolesterol menjadi bentuk yang bermanfaat mengalami gangguan, sehingga pada orang seperti ini meskipun mereka sudah diet tetap saja kandungan kolesterolnya tetap tinggi.
Bagaimana mengatasinya? Untuk mereka yang bertubuh kurus tapi kadar kolesterol darahnya tinggi, disarankan agar dalam sehari-hari tidak mengkonsumsi makanan yang kandungan kolesterolnya lebih dari 300 mg. Janis makanan yang harus dihindari antara lain :
Otak
Telur (beserta kuning telurnya)
Hati
Ikan sarden
Udang laut.
Sebutir telur mengandung kolesterol 193 mg, jadi kalau ingin makan telur cukup tiga kali seminggu.
Sementara untuk orang yang tidak memiliki faktor keturunan kolesterol tinggi, konsumsi telur harus dibatasi cukup sekali sehari.
Makanan berserat juga sangat penting untuk mencegah meningkatnya kandungan kolesterol dalam darah. Mengkonsumsi buah-buahan dan sayur-sayuran dalam jumlah banyak akan sangat baik bagi tubuh.
Mengkonsumsi makanan yang mengandung asam lemak tak jenuh seperti menggunakan minyak jagung atau minyak kedelai sangat baik karena kandungan kolesterolnya tidak ada.
Dan terakhir bagi yang terlanjur mengalami gangguan kolesterol , tempe sangat baik untuk kita. Makanlah tempe dalam jumlah cukup banyak sedikitnya 600 gram tempe perhari.
(Dr.Rachmad Soegih,Sp.G)
Semoga artikel KIAT MENGATASI GANGGUAN KOLESTEROL bermanfaat bagi Anda. Jika anda suka dengan artikel KIAT MENGATASI GANGGUAN KOLESTEROL ini, like dan bagikan ketemanmu.
Post a Comment